Sebagai ilmu
yang mempelajari tentang seluk beluk kehidupan, manfaat biologi dalam
meningkatkan kesejahteraan manusia tidak perlu diragukan lagi. Berdasarkan ilmu
murni biologi, telah dikembangkan berbagai ilmu terapan yang telah memajukan
dunia kedokteran, industry, pertanian, peternakan, dan perikanan.
1. Pemanfaatan Biologi
dalam Bidang Kesehatan
Orang
zaman dahulu berpikiran bahwa penyakit yag diderita oleh seseorang disebabkan
oleh gangguan makhluk halus, seperti setan dan jin sehingga mereka pergi ke
dukun, pendeta, ulama, atau ahli sihir. Mereka tidak berpikir kalau ada suatu
benda hidup yang sangat kecil yang mampu menyebabkan penyakit tersebut. Akan
tetapi, berkat kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kedokteran,
orang terus mengadakan penelitian untuk mencari dan menyelidiki penyebab suatu
penyakit. Akhirnya orang tahu bahwa penyakit disebabkan oleh kuamn, bukan
karena gangguan setan atau jin.
Perkembangan
yang makin pesat di bidang kedokteran tidak lepas dari kemajuan ilmu-ilmu lain
yang mendukungnya, terutama biologi. Cabang-cabang biologi, seperti
mikrobiologi, sitologi, imunologi, histologi, fisiologi, dan anatomi sangat
menunjang upaya pencegahan dan pengobatan suatu penyakit. Berbagai penyakit
yang menjadi misteri selama ini, misalnya tumor, jantung, ginjal, dan kanker
sudah ditemukan cara penyembuhannya. Bahkan, pada saat ini sudah asa teknik
untuk menangani kelainan organ, seperti kelainan jantung, kelainan ginjal, dan
penyambungan jari yang putus melalui transplantasi organ.
2. Pemanfaatan Biologi
dalam Bidang Pertanian
Biologi
mempunyai peranan dalam bidang pertanian, antara lain penemuan bibit unggul dan
pemberantasan hama. Bibit unggul adalah bibit yang cepat menghasilkan buah,
berumur pendek, dan tahan terhadap hama serta penyakit. Penemuan bibit unggul
dapat terjadi melalui seleksi, persilangan, mutasi pada tanaman, atau kultur
jaringan. Contohnya, mutasi dengan cara radiasi pada tanaman semangka akan
menghasilkan buah semangka tanpa biji.
Contoh
penerapan biologi untuk pemberantasan hama adalah meradiasi serangga jantan
sehingga serangga jantan tersebut menjadi mandul. Apabila serangga jantan
tersebut dilepaskan ke habitat semula maka serangga jantan ini tidak dapat
membuahi serangga betina sehingga populasi hama serangga dapat ditekan.
Kemajuan tersebut didukung oleh cabang-cabang biologi, seperti fisiologi,
anatomi, dan genetika.
3. Pemanfaatan Biologi
dalam Bidang Peternakan
Peningkatan
jumlah penduduk menyebabkan kebutuhan masyarakat akan protein hewani makin
bertambah. Hal ini mendorong para ilmuwan untuk menemukan hewan varietas unggul
untuk mengatasi masalah-masalh tersebut. Berbagai usaha dilakukan, seperti
seleksi buatan dan persilangan sehingga diperoleh hewan yang memiliki sifat
unggul dalam menghasilkan protein. Sifat-sifat tersebut, antara lain banyak menghasilkan
daging, cepat menghasilkan telur, dan banyak menghasilkan susu.
Contoh
jenis hewan varietas unggul adalah sapi Friest Holland, sapi Holstein, dan sapi
Gertrudis. Selain untuk memenuhi kebutuhan akan protein hewani, hewan varietas
unggul digunakan untuk memenuhi kebutuhan estetis (keindahan). Adapun ciri-ciri
hewan varietas unggul dalam hal keindahan, antara lain memiliki warna rambut
atau bulu yang menarik, suara atau kicauan yang merdu, dan bentuk tubuh yang
unik. Kemajuan yang dicapai dalam bidang peternakan tersebut tidak lepas dari
penerapan cabang-cabang biologi, terutama taksonomi, zoology, anatomi, embriologi,
genetika, fisiologi, dan ekologi.
4. Pemanfaatan Biologi
dalam Bidang Obat-obatan
Perkembangan
mikrobiologi menyebabkan pengetahuan mengenai struktur dan sifat-sifat dari
berbagai jenis mikroba makin bertambah. Hal ini mendorong perkembangan industri
obat-obatan. Misalnya, Eschericia coli
dimanfaatkan untuk pembuatan insulin melalui metabolisme gula darah dalam tubuh
manusia. Penderita diabetes mellitus mengalami gangguan pembentukan insulin
sehingga kadar insulin dalam darahnya menurun. Untuk mengatasi gangguan ini,
penderita diabetes mellitus membutuhkan insulin. Oleh karena itu, rekayasa
genetika dalam pembuatan insulin sangat membantu para penderita diabetes
mellitus.
Contoh
perkembangan dalam industri obat-obatan lainnya adalah pada industri pembuatan
antibiotik dan vaksin. Macam-macam antibiotik yang sudah berhasil dibuat,
antara lain penisilin yang dihasilkan dari jamur Penicillium, sefalosporin yang dihasilkan oleh jamur Cephalosporium dan streptomisin yang
dihasilkan oleh jamur Streptomyces grisseus. Lanjut ke Biologi : Konsep Dasar Biologi #10
Tidak ada komentar:
Posting Komentar